Saturday, March 18, 2023
Home > Kredit > Kredit Tanpa Agunan, Solusi Cepat Untuk Dana Kilat

Kredit Tanpa Agunan, Solusi Cepat Untuk Dana Kilat

pinjaman uang online

Sebagai pelaku bisnis yang ingin menjalankan usaha baru, tentu diperlukan modal sebagai penunjang berjalannya bisnis Anda. Untuk memperoleh modal awal tersebut, saat ini banyak lembaga perbankan yang menawarkan solusi berupa pinjaman tanpa agunan atau KTA.

Kredit Tanpa Agunan merupakan pinjaman yang ditawarkan oleh pihak bank terhadap nasabah yang sudah memenuhi persyaratan dalam bentuk pinjaman dana, tanpa harus memberikan jaminan seperti sertifikat rumah, BPKB, dan lain-lain. Dengan kata lain, nasabah tidak perlu mempersiapkan suatu aset untuk dijadikan jaminan, karena keputusan pemberian kredit berdasarkan pada riwayat kredit dari pemohon secara pribadi seperti saat Anda memiliki kartu kredit, kredit motor atau mobil, juga KPR.

Selain itu, untuk semakin mempermudah pelaku bisnis, saat ini kredit tanpa agunan tidak hanya ditujukan untuk karyawan yang memiliki gaji tetap, melainkan juga bagi wiraswasta yang dirasa sudah memenuhi syarat untuk mengajukannya. Meskipun demikian, syarat nasabah untuk pengajuan kredit tanpa agunan bagi dari segi karyawan maupun wiraswasta tentu berbeda.

 

Jika karyawan harus memberikan dokumen berupa bukti penghasilan seperti slip gaji, maka bagi wiraswasta yang tidak memiliki bukti penghasilan sebagai dokumen pengganti, maka diperlukan fotokopi rekening tabungan selama 3 (tiga) bulan terakhir. Namun, pihak perbankan akan melakukan survei lokasi terlebih dahulu terhadap nasabah. Oleh karena itu, kredit tanpa agunan kini dianggap sebagai solusi cepat untuk nasabah yang membutuhkan dana tunai secara kilat.

layanan kredit cepat

Baca juga: Kebiasaan dalam Mendapatkan Pinjaman Kilat

Tidak hanya sebagai modal bisnis awal, kredit tanpa agunan juga dapat dialokasikan sebagai biaya lain untuk menunjang kehidupan Anda, seperti renovasi rumah, biaya pernikahan, biaya pendidikan, biaya pengobatan, dan pemenuhan kebutuhan finansial lainnya. Sebagai salah satu produk perbankan, kredit tanpa agunan memiliki beberapa kelebihan yaitu cicilan yang ringan, syarat yang tidak berbelit, juga suku bunga yang rendah.

Beberapa Keuntungan Mengajukan Pinjaman Tanpa Agunan

  1. Jumlah limit pinjaman yang cukup besar, hingga Rp. 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah),
  2. Pinjaman tidak disertai dengan dokumen jaminan seperti sertifikat rumah, BPKB, dan lain – lain, sehingga pengajuan proses peminjaman kredit tanpa agunan cepat dan mudah,
  3. Penggunaan pinjaman disesuaikan dengan jumlah yang dibutuhkan,
  4. Selama masa kontrak kredit, suku bunga tetap dan tidak berubah, dan
  5. Periode cicilan kredit yang cukup panjang disesuaikan mulai dari 12 – 60 bulan.

Proses pengajuan kredit tanpa agunan dari pihak nasabah, pada umumnya memakan waktu yang singkat, yaitu sekitar 3 sampai dengan 21 hari kerja. Tentunya, jika data serta dokumen persyaratan yang diperlukan sudah dilengkapi dan disetor terhadap pihak perbankan. Apabila semua persyaratan yang diperlukan telah disetujui oleh pihak perbankan, maka metode pembayaran kredit tanpa agunan dapat dilakukan dengan beragam, cara seperti layanan transfer antar bank via ATM, setor langsung ke teller bank, atau dapat dilakukan melalui mobile dan internet banking. (Baca juga: Tren Pinjaman Uang Online, Benarkah Marak Penipuan?)

Di Indonesia sendiri, beberapa bank sudah menawarkan produk kredit tanpa agunan, seperti misalnya kredit tanpa agunan Bank BCA, kredit tanpa agunan BNI, kredit tanpa agunan Mandiri, Danamon, CIMB Niaga, OCBC NISP, Bank Panin, dan masih banyak lagi.

Prosedur Lengkap Kredit Tanpa Jaminan

  1. Keaslian dan kelengkapan dokumen, dapat berupa NPWP, Kartu Keluarga, Akta Nikah (jika sudah berkeluarga), Surat Keterangan Penghasilan atau Slip Gaji bagi nasabah yang berstatus karyawan, Surat Izin Praktik bagi nasabah professional, serta fotokopi rekening koran atau tabungan selama 3 bulan terakhir bagi wiraswasta.
  2. Identitas pribadi, usia pemohon minimal 21 tahun dan maksimal 65 tahun. Usia maksimal dalam artian, batas akhir periode waktu pinjaman tidak boleh melebihi usia 65 tahun. Apakah WNA dapat mengajukan kredit tanpa agunan? Bisa, apabila WNA tersebut dapat melengkapi persyaratan-persyaratan yang diperlukan oleh pihak bank, seperti fotokopi paspor, KITAS, dan dokumen-dokumen lainnya.
  3. Catatan Kartu Kredit, pihak perbankan akan melakukan pengecekan terhadap kepemilikan kartu kredit melalui BI Checking, untuk mengetahui apakah catatan kredit nasabah berjalan dengan lancar atau tidak.
  4. Profesi
    • Karyawan: berstatus karyawan tetap selama kurang lebih satu tahun dengan penghasilan paling sedikit RP 5.000.000,00 (lima juta rupiah) per bulan.
    • Wiraswasta: kepemilikan usaha paling tidak telah berjalan sekitar 2 tahun belakangan.
    • Profesional: tempat melakukan praktik telah memiliki akreditas tanpa agunan secara hukum atau telah memiliki izin yang sah.
  5. Debt Ratio, merupakan rasio utang yang dimiliki oleh pihak nasabah saat pengajuan kredit tanpa agunan, yang tidak boleh lebih dari 30% atas total penghasilan nasabah.
  6. Validitas Nomor Telepon, nomor telepon yang diberikan pihak nasabah harus nomer aktif dan dapat dihubungi.

Apabila permohonan kredit tanpa agunan nasabah telah disetujui oleh pihak bank, biasanya mereka juga akan menawarkan asuransi yang memiliki tujuan untuk mempermudah serta memberikan perlindungan kepada pihak nasabah, dalam rangka menjamin kelancaran dalam proses cicilan. Sebagai pihak asuransi, maka pihak terkait akan memberikan jaminan kepada pihak nasabah dengan beberapa ketentuan, yaitu:

  • Apabila kreditur meningggal karena terlibat suatu kecelakaan atau sakit,
  • Kreditur mengalami cacat seumur hidup karena kecelakaan yang dialami sehingga kreditur dianggap tidak mampu untuk melanjutkan cicilannya, dan
  • Pihak kreditur mengalami PHK dari kantor tempat bekerja apabila berstatus sebagai karyawan.

Pembayaran Cicilan

Nasabah wajib membayar cicilan setiap bulannya berikut biaya lain (bila ada) kepada bank di mana biaya tersebut harus telah diberitahukan sebelumnya, selambat-lambatnya pada tanggal akhir cicilan. Pembayaran cicilan dapat dilakukan dengan berbagai macam cara, seperti:

  1. Melalui mesin ATM,
  2. Cara tunai melalui kasir setiap bank,
  3. Atau dengan cara auto-debet dari rekening nasabah di bank tersebut.

Demi menjamin kelancaran nasabah dalam membayar cicilan dalam periode waktu yang telah ditentukan, maka nasabah harus menyatakan dan menjamin kepada bank bahwa semua informasi yang disetor kepada pihak bank terbukti keaslian dan keakuratannya. Nasabah juga tidak sedang terlibat dalam suatu perkara pidana ataupun perdata apa pun juga dan nasabah harus tidak dalam kondisi pailit, serta harus tidak terlibat wanprestasi yang akan mempengaruhi kondisi kemampuan membayar cicilan kredit tanpa agunan.

Besar limit pinjaman yang diajukan pihak nasabah juga ditentukan dari jumlah penghasilan yang didapat oleh pihak nasabah, karena selanjutnya pihak bank akan mengkalkulasikan lebih detail mengenai kemampuan nasabah dalam membayar kembali pinjaman tersebut. Jadi, semakin besar jumlah penghasilan yang dihasilkan oleh suatu nasabah, maka pinjaman yang akan didapat juga memiliki nominal yang semakin tinggi. Selain jumlah penghasilan, pertimbangan lain dari nilai jumlah yang hendak didapat juga dapat dilihat dari nominal limit kartu kredit yang dimiliki dari nasabah, karena besar pinjaman yang diberikan biasanya berkisar 4 sampai 5 kali lipat kredit yang dimiliki. Pihak bank biasanya menetapkan limit kartu kredit dari nasabah sebesar paling tidak minimum seperempat dari jumlah yang ingin dipinjam, atau secara umum nominal dibulatkan ke angka RP 6.000.000,00 (enam juta rupiah) per bulan.

Baca juga: Syarat Pengajuan Pinjaman KTA Online Untuk Anda

Nah, untuk mengetahui besaran hitungan cicilan kredit tanpa agunan Anda,mari simak simulasi yang dipersiapkan CekAja berikut ini.

Tio mendapatkan pinjaman kredit tanpa agunan Bank BCA sebesar RP 48.000.000,00 dengan bunga yang ditetapkan sebesar 12% setiap tahunnya. Tio memilih untuk melunasi pinjaman tersebut dalam jangka waktu kurun dari 24 bulan.

Cicilan Pokok per Bulan:

Pinjaman pokok : Tenor (Jangka waktu)

= Rp 48.000.000,00 : 24 bulan = Rp 2.000.000,00 per bulan

Bunga Pinjaman per Bulan:

Pinjaman pokok X Bunga : 24 bulan

= Rp 48.000.000,00 X 12% : 24 bulan

= Rp 240.000,00 per bulan

Cicilan Tetap per Bulan:

Cicilan pokok + Bunga Pinjaman

= Rp 2.000.000,00 + Rp 240.000,00

= Rp 2.240.000 per bulannya

Jika Tio mendapatkan kredit tanpa agunan dari pihak bank sebesar Rp 48.000.000,00 dengan jangka waktu pinjaman selama 24 bulan dan bunga sebesar 12%, maka Tio akan memiliki beban cicilan sebesar Rp 2.240.000,00 setiap bulannya.

Model Perhitungan Suku Bunga

Lebih lanjut, Anda juga perlu mengetahui seberapa besar bunga yang Anda harus bayarkan setiap bulan dan juga tahunnya. Secara umum terdapat 3 (tiga) model penghitungan bunga untuk produk pinjaman kredit tanpa agunan, yaitu:

  1. Suku Bunga Flat

Suku bunga flat merupakan perhitungan bunga yang dianggap paling mudah karena tiap bulan memiliki anggaran cicilan, bunga, serta cicilan pokok dengan nominal yang sama selama periode waktu pinjamannnya. Besarnya bunga akan dihitung secara proporsional sesuai dengan jangka waktu kredit. Sehingga, nilai bunga akan tetap sama setiap bulan, karena bunga dihitung berdasarkan persentase bunga yang kemudian dikalikan pokok pinjaman awal.

  1. Suku Bunga Efektif

Suku Bunga Efektif atau dikenal pula sebagai sliding rate, dengan perhitungan bunga dilakukan pada setiap akhir periode angsuran. Jadi, bunga per bulannya akan berubah-ubah berdasarkan nilai pokok yang belum Anda bayarkan atau masih terutang.

  1. Suku Bunga Anuitas

Suku bunga ini merupakan hasil modifikasi perhitungan kredit bunga efektif, karena akan mempermudah nasabah dalam membayar cicilan per bulannya. Tiap bulannya, nasabah tetap memiliki nominal cicilan yang tetap atau sama, namun komposisi bunga dan pokok cicilan akan berubah tiap periode. Jika nilai bunga per bulan mengecil, maka cicilan pokok yang harus Anda bayarkan setiap bulannya akan membesar, begitu pun sebaliknya.

Jika ditinjau dari artikel yang telah dibahas di atas, dengan adanya kredit tanpa agunan sebagai produk perbankan terjitu yang ditawarkan oleh berbagai bank di Indonesia, tentunya akan memudahkan Anda yang ingin terjun ke dalam dunia bisnis baik dalam skala kecil maupun besar. Apalagi, jika Anda membutuhkan modal sebagai usaha awal berjalannya bisnis tersebut, maka kredit tanpa agunan sangat cocok untuk Anda! Tidak hanya itu, bagi Anda yang membutuhkan solusi dana kilat untuk kebutuhan personal, maka kredit tanpa agunan pun dapat diandalkan. Cukup bandingkan beberapa produk yang ditawarkan masing-masing bank, dan pilihlah yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Jangan sampai, alih-alih memenuhi kebutuhan modal dan personal, malah jadi terjerat utang jangka panjang.

Jarwo Kuat
Modalkita.com membantu solusi keuangan anda dengan memberikan referensi perusahaan jasa finansial terbaik di Indonesia
https://modalkita.com